RacingIndonesia.com . 6 Mei 2024 . Event Super Indonesia Drag Bike yang berlangsung di Parkir Ex Timor , Cikampek – Karawang Timur 4-5 Mei 2024 ini jadi ajang pembuktian team asal Cirebon yaitu LGM Gupiss Jimate Emak yang berhasil bersaing dan raih podium di kelas Sport Tu 155 cc Open .
Lewat Pembalapnya yaitu Deni Deblonk , Ninja Tu 155 cc garapan Iyand dan Ipul Dudung ini berhasil merangsak diposisi 4 pada final sport 2 tak Tu 155 cc Open setelah berhasil catatkan waktu 06.924 detik . Tapi jangan salah catatan waktu tersebut di hasilkan dari regulasi sistem Timbangan yang di terapkan oleh panitia lomba , yang bertujuan untuk mensejajarkan dengan event besar Drag Bike nasional seperti IDW dan IDC .
Catatan waktu yang didapat Deni deblonk juga belum sepenuhnya maksimal , hal tersebut turut diutarakan oleh pembalapnya sendiri atas beberapa kendala yang didapat sehingga dirinya belum puas atas hasil tersebut . “Bicara mesin kita tidak ada pr ya mas ,namun kendala tadi di bagian kopling dan juga rasio . Dimana pas bukaan awal start koplingnya terasa seperti lengket dan tidak sepenuhnya lepas , sehingga power motor sedikit tertahan saat buka start . Kemudian di bagian rasio kita sedikit ada miss mas tapi itu bisa jadi catatan kita untuk segera di perbaiki untuk event yang akan datang “. Jelas Deni Deblonk pembalap LGM Gupiss Jimat Emak .
Hasil Race Final Sport 2 Tak Tu 155 cc Open Event Super Indonesia Drag Bike 4-5 Mei 2024.
Hasil Positif yang didapat di event Super Indonesia Drag Bike , tentu dapat dijadikan ajang pembuktian team LGM Gupiss tersebut . “Iya mas ini bisa dijadikan sebagai ajang pembuktian , pasalnya belakangan ini santer terdengar kabar diluar sana bahwa kami takut dengan sistem atau regulasi timbangan . Padahal itu semua hanya berita bohong semata dan kita buktikan langsung dengan mengikuti event Super Indonesia Drag Bike kali ini, dimana peserta lebih banyak dan diisi nama serta motor dari team-team besar ditambah dengan regulasi timbangan seperti pada event besar sekelas IDC dan IDW “ tambah Iyand dari LGM Gupiss Cirebon .
Ya namanya juga netizen si mas hanya bisa mencela dan menilai tanpa ada nya aksi dari yang berkomentar tersebut . Intinya semangat berjuang mas serta terus berkarya dan berprestasi di ajang balap lurus nasional , karena semakin ada peribahasa bilang semakin tinggi pohon semakin kencang juga angin yang menerpanya , hehe .
