Racing Indonesia – 12 September 2023 Pagelaran Ajang Drag Bike Bergengsi yaitu Black Drag Bike yang dilaksanakan di Sirkuit Mijen (9/9). Salah satu team yang hadir adalah Team Ekitoyama PWM Gaspol Racing, seperti biasa membawa motor andalannya di Kelas FU Porting 155cc dan FU Wungkul 147cc.
Torehan manis untuk kali ini FU Wungkul 147cc yang dipanggil dengan “Woody” menjadi yang tercepat di kelasnya, yaitu di kelas Pemula Open Point Berat 120kg Okto Zalva (Kebumen) Berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 8,132 detik sedangkan rekan satu teamnya di kelas ini adalah Topik Maulana (Tangerang) mencatatkan waktu 8,199 detik berada di peringkat keempat.
Hasil FU Wungkul 147cc Pemula Point B
Kelas FU Wungkul Mix Rider atau biasa kita sebut kelas Open, kali ini Yoga “Kleco” Febrian berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 7,945 detik dan untuk event kali ini Yoga menjadi satu satunya pembalap di kelas FU Wungkul 147cc yang mencatatkan waktu kepala 7 detik, sedangkan 43 pembalap lainnya mencatatatkan waktu kepala 8 detik.
Hasil FU Wungkul 147cc Mix Rider (Open)
Top Markotop pencapaian hasil yang luar biasa, menurut catatan kami, motor ini apabila tampil mengikuti suatu event selalu berada di jalur podium, event Black Drag Bike sebelumnya yang digelar di Sidoarjo juga berada di jalur podium, yaitu menempati Peringkat Ketiga (Topik Maulana), Petingkat Keempat (Ilham Alviano) dan Peringkat Kelima (Yoga Febrian).
Yoga Febrian Pembalap Team Ekitoyama
“Alhamdulillah mas, ini berkat perjuangan crew dan mekanik, setelah dari event IDW kami langsung prepare fokus menghadapi event Black Drag Bike, untuk event kali ini kami sedang beruntung, semoga event berikutnya keberuntungan juga milik kami, tidak hanya di FU Wungkul tetapi di FU Porting juga, ujar Andias Suprek Manager Team Ekitoyama PWM Gaspol Racing.”
Hasil FU Porting 155cc Mix Rider (Open)
Sebagai catatan motor FU Wungkul dan FU Porting Team Ekitoyama Gaspol Racing ini dibuat di Bengkel Putra Wardana Motor yang berada di Boyolali, dengan Mekanik yang bernama Singgih “Gendon”
